Aksi nyata modul 2.1 Membuat dan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi
Sebelum melaksanakan pembelajaran Berdiferensiasi, saya melakukan pemetaan kelas untuk menentukan profil murid. Untuk itu ada beberapa hal yang saya lakukan, yaitu;
Survey diagnostik awal tentang kesiapan belajar murid
Survey diagnostik awal tentang gaya belajar murid dan mengelompokkannya dalam 3 kelompok
Membuat RPP
Menyiapkan sumber, metode, dan media
Menyiapkan alat evaluasi dan lembar penilaian
Di sini saya mempraktikkan pembelajaran diferensiasi. Saya menggunakan moda pembelajaran Tatap Muka dengan fokus pada diferensiasi proses dalam mata pelajaran Seni Rupa Unit 3 yaitu Bereksperimen dengan Tekstur. Materi pokoknya adalah tentang tekstur dan jenis-jenisnya serta teknik dan bahan pembuatan tekstur.
Adapun waktunya selama 1 kali pertemuan yaitu 3 jam pelajaran atau 145 menit. Dengan subyek pembelajaran murid kelas 4A sejumlah 32 anak.
Metode yang saya gunakan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi, demonstrasi dan penugasan. Sarana yang saya siapkan adalah komputer/laptop, proyektor dan jaringan internet. Sumber belajar buku siswa, buku guru, YouTube, dan media berupa kertas beraneka tekstur serta alat mewarnai. Selain itu saya juga menyiapkan balon, spidol dan jarum untuk praktik Bermain Balon Prasangka.
Kegiatan saya awali dengan pembukaan secara hangat demgan menanyakan kabar dan perasaan siswa. Kemudian saya mengkondisikan kelas dan memeriksa absensi. Setelah berdoa saya mengajak siswa untuk menyamakan persepsi. Siswa diminta menjawab benar-benar pertanyaan saya sesuai kebutuhan.
Kemudian saya menyampaikan pokok bahasan, tujuan pembelajaran, langkah-langkah dan jenis penilaian. Dengan cara mempresentasikan materi melalui proyektor sehingga menarik bagi siswa.
Setelah itu siswa diminta memberikan umpan balik. Saya menggunakan beberapa pertanyaan pemantik tentang tekstur kertas, jenis kertas, membuat tekstur, dan lain-lain. Saya dan murid saling bertanya jawab. Setelah itu anak-anak mulai mengerjakan tugas membuat tekstur.
Karena fokus saya pada diferensiasi proses, maka yang saya bedakan adalah dalam kegiatan dan sumber belajar. Saya membagi murid dalam 6 kelompok kecil yang sebenarnya masuk ke dalam 3 kelompok besar yaitu:
Menggunakan sumber pengalaman langsung yaitu melihat tekstur bangunan dan jalan di sekitar rumah/sekolah dengan media buku gambar
Menggunakan sumber buku bacaan dengan media koran, surat kabar dan majalah
Menggunakan sumber video YouTube dengan media proyektor dan laptop.
Enam kelompok diberikan waktu masing-masing untuk memahami materi tekstur dengan menggunakan sumber dan media yang berbeda sesuai minat mereka. Diferensiasi ini membuat siswa bersemangat karena dapat memilih proses belajar yang mereka sukai.
Dalam RPP ini saya juga menyisipkan beberapa permainan yaitu Balon Prasangka dan Tepuk Memuji serta budaya positif yaitu pembiasaan literasi 15 menit. Berikut ini RPP dan materi yang dipresentasikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar